Transisi Energi
Menyelaraskan Aksi Mitigasi di Sektor Energi Indonesia dengan Persetujuan Paris
Keputusan Global Stocktake (GST) pertama mengungkapkan bahwa progres aksi mitigasi yang dilakukan oleh para Pihak belum selaras dengan Persetujuan Paris. Aksi mitigasi yang belum memadai
Menyelaraskan Aksi Iklim Daerah dengan Target Iklim Indonesia
Indonesia meratifikasi Persetujuan Paris melalui Undang-Undang Nomor 16 tahun 2016, dengan menyertakan komitmen untuk melakukan aksi iklim berupa pengurangan emisi gas rumah
Apa Itu Global Goal on Adaptation (GGA) Framework?
Dalam rangka mendukung dan mewujudkan berbagai tujuan dari GGA, maka diperlukan pendekatan yang disebut dengan GGA Framework. Lalu, apa itu GGA Framework?
Hasil Global Stocktake (GST)
GST pertama yang diselenggarakan di Dubai, Uni Emirat Arab pada tahun 2023, telah menghasilkan beberapa elemen penting, yang berisikan berbagai hal yang perlu
Discussion
COP28 and Its Impacts towards Indonesia’s Energy Sector
COP28 di Dubai pada tahun 2023 melahirkan kesepakatan yang ambisius khususnya pada sektor energi. Kesepakatan ini dicapai setelah melakukan penelusuran terkait aksi-aksi
Discussion
Just Energy Transition in the Climate Diplomacy Context
Laporan Intergovernmental Panel on Climate Change (IPCC) keenam menyatakan bahwa saat ini, dunia telah mengalami kenaikan temperatur rata-rata hingga 1,1°C. Padahal, melalui
Mengenal Floating Solar Photovoltaic dan Potensinya di Asia Tenggara
Energi surya merupakan salah satu sumber energi alternatif yang dapat mendorong transisi energi. Pemanfaatan energi surya telah mendapat perhatian bagi negara-negara khususnya
Focus Group Discussion
Financing Just Energy Transition in Indonesia
Laporan Intergovernmental Panel on Climate Change (IPCC) menyatakan pentingnya melakukan transisi iklim di tingkat global untuk mencegah kenaikan temperatur rata-rata global melebihi 1,5oC.
Peran Perempuan dalam Mengatasi Dampak Buruk Penggunaan Bahan Bakar Padat
Pembahasan terkait perempuan dengan penggunaan bahan bakar menjadi salah satu isu penting dalam transisi energi berkeadilan, sebab perempuan memiliki kedekatan dengan konsumsi energi.